Starting a Happy Business
Mau buka usaha ? Sekitar 70% responden menjawab positif : ” ingin!”
95% dari 70% responden tersebut mengaku ‘belum tau’ bila diajukan pertanyaan “mau usaha apa?” , “Bisnis apa?” Begitu banyak contoh usaha diluar yang menarik, berhasil dan bisa menginspirasi. Jadi mulai dari yang mana? Furnitur, Garmen, Jasa Kontraktor, Retail, Makanan? Daftarnya bila dilihat makin lama makin panjang.. cape deh ..@##%$&!!
Nah bingung kan? Abis liatnya jauh-jauh sih…
Manusia seringkali terkesima dengan banyak hal indah di dunia ini. Namun lupa bahwa ada yang lebih besar dan lebih indah.. yaitu tepat berada di dalam dirinya. Ya! Di dalam diri Anda! Hal terindah yang memberi warna pada dunia itu adalah Hati Anda.. karena ada Cinta didalamnya.
Ini mengikuti nasehat orang Bijak : Mulailah dari sana. Mulailah dari Hati. Tengok ke dalam : apakah yang Anda cintai dalam hidup ini? Bisa sesuatu atau sebuah aktifitas.
Seorang anak kecil penggemar berat Bill Gates, bercita-cita suatu hari kelak ia akan menjadi pebisnis besar seperti beliau. Oleh sebuah stasiun televisi ia dipertemukan dengan Bill Gates di kantornya dan menanyakan sebuah pertanyaan yang menarik dan cerdas untuk anak usia delapan tahun sepertinya dalam wawancaranya dengan Gates
Ia bertanya, “ Pak Gates apakah yang terbaik yang dapat dilakukan dalam hidup dan menurut bapak bisnis yang baik itu bagaimana?” Bill Gates menjawab, “Yang terbaik dalam hidupmu adalah melakukan apa yang kamu cintai dengan sungguh-sungguh. Dan bila hal itu bisa menjadi bisnis, itu bagus.”
Tak ada yang lebih menyenangkan daripada melakukan apa yang kita cintai! Mengapa tidak mengerjakan hal itu menjadi bisnis Anda? Bisnis jalan dan Anda pun bahagia melakukannya. Potensi keberhasilannya? Sebut saja nama entitas usaha apapun yang terkenal, sehat, dan kuat. Semua berawal dari Cinta. Disadari atau tidak. Bila dilakukan dengan benar dan dengan sepenuh kesungguhan hati, it will works.
Anda pernah mendengar, “ Lakukanlah apa yang Anda Cintai dan cintailah apa yang Anda lakukan.” Dalam bisnis hal itu dibaca : “ Kerjakanlah apa yang Anda Cintai dan Cintailah Pelanggan Anda.” Atau “ Bahagiakanlah diri Anda dengan mengerjakan apa yang Anda Cintai dan buatlah Pelanggan Anda Bahagia.”
That’s Simple !
Semudah itu.. kuncinya : Lakukanlah dengan Benar dan dengan Sepenuh kesungguhan hati.J
Wah… pada realitanya ngga semudah itu Mbak Ita..
Well yeah, pasti ada tantangan dan hambatan di jalan. Hanya lebih mudah menjalani / kerjakan apa yang kita sukai daripada harus melakukan pekerjaan yang tidak kita minati, apalagi dibenci. Banyak sukacita di dalamnya, hidup lebih semangat. Cinta membawa energy besar ke dalam pekerjaan kita, dan Percaya atau tidak ..Antusiasme dan rasa Cinta itu akan menular kepada Pelanggan Anda ! dan orang-orang di sekitar Anda. Mereka akan merasa nyaman dan dan senang dengan apa yang Anda kerjakan atau hasilkan. Ini, berarti jaminan bagi suksesnya bisnis Anda.
Itulah sebabnya kenapa saya berani menuliskan ini :
“Wellcome to Happy Business Club and enjoy the abundance gift of love ! Selamat datang dalam Klub Happy Bisnis dan Nikmati kelimpahan anugerah dari Cinta.
Anda ingin memulai Bisnis ? tidak mau repot atau perlu bantuan untuk membuka usaha,
LATRIA Business Consultant dapat membantu dengan konsultansi dan setting-up bisnis mulai dari ide usaha, desain logo produk & perusahaan, bimbingan operasional dan marketing (promosi usaha), desain interior & eksterior sampai pada perizinan dan evaluasi serta pengembangan potensi usaha.
Silahkan Anda mengirimkan letter of request ke email berikut : latria_mgt@yahoo.com
Tuhan Memberkati setiap upaya pengindahan masa depan kita.
Tunggu dulu Mbak Ita, tadi dibilang kuncinya kerjakan dengan Benar dan dengan Sepenuh kesungguhan Hati. Benarnya dalam artian apa nih?
Benar di hadapan manusia dan di hadapan Tuhan. Menurut Hukum Negara dan Hukum Tuhan. Setiap hal yang di Firmankan Tuhan Allah : Kebenaran, keadilan, kebaikan, kesabaran, kesetiaan, kemurahan hati, kelemahlembutan, penguasaan diri, kasih dan sukacita. Tidak ada hukum yang menentang hal-hal itu.
Biar saya tebak, berikutnya pertanyaannya adalah : “Bagaimana tepatnya kita dapat membahagiakan Pelanggan?”
Layanilah seorang akan yang lain dengan Kasih. Hendaklah Kasih itu jangan pura-pura dan hendaklah kamu saling mengasihi sebagai saudara dan saling mendahului dalam memberi hormat. Hendaklah dengan rendah hati yang seorang menganggap orang lain lebih utama dari dirinya sendiri. Jalankan pelayanan dengan rela seperti orang yang melayani Tuhan dan bukan manusia.
( melayani..bukan menyembah lho ya ).
Ini ada sebuah contoh cerita nyata :
The Simple Truths of Service adalah buku karangan Ken Blanchard dan Barbara Glanz yang mengangkat kisah nyata seorang anak muda bernama Jonny. Suatu hari Barbara Glanz diminta berbicara di perusahaan supermarket untuk memotivasi para pekerja agar menciptakan hal yang berbeda, supaya para pelanggan ingin kembali berbelanja lagi di tempat mereka. Sebulan setelah berbicara, Barbara mendapat telepon dari Jonny, salah seorang karyawan yang pernah ia training.
Pekerjaan Jonny adalah memasukkan barang belanjaan ke dalam bungkusan, dan ia mengaku bahwa ia mengalami down syndrome. Ia mengatakan sangat terinspirasi oleh kata-kata Barbara, dan ingin membuat sesuatu yang dapat menyentuh hati para pelanggan. Maka timbullah ide membuat kalimat mutiara (Thought of the Day). Ia menulis, “Terima kasih karena Anda telah berbelanja di supermarket kami.” Tidak lama kemudian, terdapat antrean panjang di kasir tempat pembayaran Jonny bekerja. Sang manajer meminta agar pelanggan menggunakan kasir lain, namun mereka menolak karena menginginkan Thought of the Day dari Jonny. Sang manajer terharu melihat bagaimana usaha Jonny yang ingin memenangkan hati pelanggannya.
“Berikan layanan yang lebih banyak dan baik daripada apa yang Anda terima sebagai bayarannya. Cepat atau lambat, Anda akan menerima bunga berbunga dari investasi Anda itu, karena sudah menjadi hal yang tidak terelakkan bahwa setiap benih layanan bermanfaat yang Anda tanam saat ini, akan melipatgandakan diri dan kembali kepada Anda dengan sangat melimpah,” ujar Napoleon Hill. Mitra BOM, ingatlah kekayaan dan kebahagiaan selalu datang ketika kita memberikan pelayanan yang baik. Sudahlah kita memberikan yang terbaik bagi Tuhan, atasan dan perusahaan ?
BERILAH YANG TERBAIK, MAKA YANG TELEBIH BAIK DATANG KEPADA ANDA
(thanks to miguel-miguel -BPN Youth, cerita ini kiriman dari miguel).
Tentang kesungguhan hati : Apapun yang kamu perbuat, perbuatlah seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia. ( and who can refuse that?)
Anda bertanya : “Wah kok dikaitkan dengan Tuhan dan ajaran agama? Ini kan bisnis, masalah dan wilayahnya kan berbeda Mbak Ita?”
Dalam realita yang sebenar-benarnya, sesungguhnya semua itu berjalan dalam wilayah yang sama. Ruang lingkupnya selalu dalam Kuasa-Nya.
Logikanya begini : Darimana usaha Anda itu akan mendapat Berkat? Dari usaha manusia? Bukan. Tapi semata-mata Kasih Karunia Tuhan. Ia memberi benih ( talenta/ bakat, kesehatan dan kemampuan untuk mencinta), Ia yang mengerjakan ( memberi kesehatan dan kesanggupan untuk bekerja). Dan Ia yang memberkati usaha itu dengan hasil .
Tanpa talenta (bakat), kesehatan dan kesanggupan dari-Nya kita tidak bisa bekerja. Di luar Dia kita tidak bisa berbuat apa-apa. Apa yang kita lakukan sebenarnya? Tidak ada. Pernah coba segala upaya tetapi tetap jatuh? Yah, itu salah satu contohnya.
Jadi bila semua itu adalah Kasih Karunia dari Tuhan asal dan kembalinya, maka satu-satunya jalan adalah dengan memastikan diri dan setiap langkah Anda berada di Jalan-Nya. Itu kan jalan logikanya.
Cara memastikannya? Serahkan diri dan hidup Anda dalam pimpinan Roh Tuhan kepada Firman-Nya. Sebab dalam Firman-Nya terdapat Janji. Bila Anda hidup dalam Firman-Nya, maka Ia berkuasa menggenapi Janji-Nya dalam hidup Anda, yaitu supaya Anda senantiasa berkecukupan dalam segala sesuatu dan malah berkelebihan dalam pelbagai kebajikan.
Tuhan sanggup dan turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi Anda (bukankah Ia yang menciptakan dunia?). Ia adalah setia, Ia tidak dapat berdusta. Dan Ia Mengasihi Anda.
Jadi kalau yang terbaik akan diberikan oleh-Nya untuk kebahagiaan kita, mengapa kita tidak menurut saja kepada-Nya? Izinkan saya mengulang ini:
“ Kerjakanlah apa yang Anda Cintai dan Cintailah Pelanggan Anda.”
“ Bahagiakanlah diri Anda dengan mengerjakan apa yang Anda Cintai dan buatlah Pelanggan Anda Bahagia.”
Jalankanlah itu dalam pekerjaan dan bisnis Anda dan Nikmati kelimpahan dalam Cinta-Nya. Bukan hanya materi (ini sih keciil bagi Tuhan), tapi yang ingin diberikannya kepada kita : Sukacita dan Damai Sejahtera yang tak ternilai harganya JJ.
Next : Ragam Bisnis & Mencari Potensi Terbaik.
Catherine Diah Novita – LATRIA Management.
“Selamat Bekerja dengan Cinta.”
Bila anda memiliki cerita tentang usaha Anda yang ingin dimuat atau pertanyaan please send to catherine.dnovita@yahoo.com
